Penjara kalisosok yang menjadi tempat kos kos an

Tukangkoran. Bangunan itu masih tetap taruh beberapa kesan yang membuat gentar siapa, walaupun saat ini sudah tidak terawat. Lokasinya di kawasan Krembangan, barat daya Jembatan Merah, Kota Surabaya. Walaupun sekarang ini warga sedikit yang sadar, berikut gedung yang dulu begitu ditakuti masyarakat Surabaya: Penjara Kalisosok.⁠⁠

Kalisosok sebagai cagar budaya penting dalam perjalanan kisah bangsa Indonesia. Bapak Bangsa seperti Ir. Soekarno, H.O.S Tjokroaminoto, W.R Soepratman, sampai kriminil legendaris, Kusni Kasdut, pernah rasakan dinginnya lantai penjara yang dibikin sejak 1750 lalu. Pemerintah Penjajahan Belanda kerap mengirim figure pro-kemerdekaan atau yang kritis ke penjara di Surabaya tersebut.⁠
Setelah tak lagi dipakai sebagai penjara sesudah Indonesia merdeka, Kalisosok berlainan suwung. Bertepatan itu beragam doktrin banyak ada sepanjang kisah berdirinya penjara ini. Satu diantaranya doktrin Kalisosok, misalnya, adalah suara angsa yang bersahutan tengah malam. Beritanya itu suara makhluk halus penghuni penjara. Disbudporapar Kota Surabaya dalam diskusi pada 15 Januari 2023 menjelaskan bila tersisa penjara Kalisosok jadi target khusus rekonstruksi dalam waktu dekat, untuk dihidupkan kembali sebagai wisata peninggalan sejarah.⁠

⁠Nah, masalahnya dibanding rumor permasalahan hantu atau janji pemugaran, ternyata ada hal yang lebih mencengangkan berkenaan penjara Kalisosok, yakni kedatangan sebagian orang yang sempat menjadikan bangunan tidak terawat itu sebagai kos-kosan. Ongkos /bulannya di masa sebelum pandemi dulu dibandrol Rp130 ribu.⁠
⁠Mengapa bisa ada orang yang tinggal di ruangan sempit tersisa penjara, begitu dikenal menakutkan ? Apa karena murah hanya? Siapa yang punya ide aneh, yang melanggar pemberdayaan cagar budaya itu?⁠


sumber Mbahjarot Blogspot